Pemprov Kaltim Genjot Program Gratispol untuk Wujudkan Generasi Emas Menuju IKN

 

(Foto: Sekda Pemprov kaltim, Sri wahyuni saat menjadi narasumber di acara talk show ' Speak After launch' di studio 8 inews Tower,jakarta/docpim)

 JAKARTA.JURNALETAM – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program Gratispol atau Gerakan Rakyat Kaltim Siap Sekolah, Sehat, dan Sejahtera Tanpa Biaya. Program prioritas daerah ini dinilai mulai memberikan dampak nyata, terutama di bidang pendidikan dan kesehatan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, menyampaikan hal tersebut saat menjadi narasumber dalam talkshow nasional “Speak After Lunch” di Studio 8 iNews Tower, Kebon Sirih, Jakarta, Kamis malam (6/11/2025).

Dirinya menegaskan, penguatan sumber daya manusia (SDM) merupakan fondasi utama dari pelaksanaan layanan gratis tersebut. 

“Jangan sampai kita punya usia produktif, tapi produktivitasnya tidak sampai menuju generasi emas yang berdaya saing,” ujarnya.

Lebih lanjut, Sri Wahyuni menjelaskan, kehadiran masyarakat dari berbagai daerah menuju Kaltim, termasuk kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), menjadi tantangan tersendiri yang harus diimbangi dengan penguatan SDM lokal. 

“Kita harus siap sejajar dengan kota-kota besar lainnya. Tidak cukup hanya mengandalkan sumber daya alam tanpa menyiapkan kualitas manusia yang mumpuni,” tegasnya.

Menurutnya, implementasi Gratispol merupakan bentuk nyata dari visi dan misi kepala daerah yang telah diintegrasikan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kaltim. 

“Program ini bukan hanya kebijakan di atas kertas, tapi langkah konkret yang manfaatnya dirasakan langsung masyarakat,” Ucap Sri Wahyuni.

Berbagai layanan telah dijalankan di bawah payung Gratispol, mulai dari pemeriksaan kesehatan dasar tanpa biaya, bantuan seragam sekolah, internet desa, hingga beasiswa pendidikan tinggi. 

“Melalui pendidikan gratis, masyarakat Kaltim kini bisa kuliah tanpa khawatir soal biaya. Ini membuka peluang besar untuk melahirkan generasi berpendidikan dan siap bersaing,” ujar Sri Wahyuni.

Menutup perbincangan, ia menekankan pentingnya integrasi data dan koordinasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota agar program berjalan tepat sasaran. 

“Gratispol adalah langkah konkret agar masyarakat Kaltim benar-benar merasakan manfaat pembangunan dan siap menghadapi era baru Ibu Kota Nusantara,” pungkasnya. (ADV

HK
HK

This is a short biography of the post author. Maecenas nec odio et ante tincidunt tempus donec vitae sapien ut libero venenatis faucibus nullam quis ante maecenas nec odio et ante tincidunt tempus donec.

No comments:

Post a Comment