(Foto:, Wahyu Hernaningsih Seno Aji saat memberikan sambutan di acara Fordeswita/docpim)
BERAU.JURNALETAM - Ratusan peserta, pelaku wisata, dan komunitas olahraga rekreasi berkumpul untuk membuka Festival Olahraga Desa Wisata (FORDESWITA) 2025, ajang yang digagas Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI), di kepulauan Derawan, Kabupaten Tanjung Redeb. Sabtu (15/11/2025).
Acara ini dibuka langung olej Wahyu Hernaningsih Seno Aji. Dirinya menyanpaikan rasa bangga serta apresiasi atas terselenggaranya festival ini di salah satu destinasi unggulan Kalimantan Timur.
“Saya sangat bangga dengan acara yang diadakan oleh KORMI ini dan sangat berkesan. Kegiatan ini merupakan momentum penting untuk melihat bagaimana olahraga tradisional kita semakin berkembang,” Ungkapnya dalam sambuatan.
Selain itu. Wahyu Hernaningsih menekankan bahwa FORDESWITA bukan hanya ruang berkumpul, tetapi juga wadah untuk meningkatkan kualitas wisata dan menggali potensi atlet olahraga rekreasi. Ia mengajak masyarakat untuk aktif bergerak guna meningkatkan kesehatan dan kebugaran.
“Mari kita hidup sehat untuk Indonesia hebat!” serunya disambut antusias peserta.
Festival tahun ini menghadirkan berbagai cabang olahraga (cabor) tradisional dan rekreasi, seperti layangan, panahan, bola sundul, hingga Stand Up Paddle. KORMI juga mengungkapkan bahwa 64 cabor telah terverifikasi sebagai wujud komitmen federasi dalam menjaga dan melestarikan keragaman olahraga masyarakat.
“Siapa pun bisa menjadi anggota KORMI dan berkontribusi dalam melestarikan budaya. Kita harus mengenalkan olahraga tradisional Indonesia kepada khalayak luas,” demikian pesan dari pihak KORMI.
Fokus FORDESWITA 2025 sejalan dengan data nasional yang menunjukkan tingkat kebugaran masyarakat Indonesia masih rendah, yaitu 6,7%. Melalui cabor rekreasi yang mudah diakses—mulai dari yoga, taichi, senam modern hingga layang-layang—KORMI ingin menghadirkan solusi yang ramah bagi semua kelompok umur.
Usai pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan aksi peduli lingkungan berupa penanaman bibit kelapa dan terumbu karang. Langkah ini menjadi simbol komitmen untuk menjaga keberlanjutan Pulau Derawan sebagai kawasan wisata bahari unggulan. Wahyu Hernaningsih berharap FORDESWITA dapat memberikan dampak positif sekaligus memperkuat sinergi antara olahraga, budaya, dan kelestarian alam. (ADV)


No comments:
Post a Comment